0 WNI Mengaku Difitnah dan Diperas Warga Malaysia

Seoarng warga negara Malaysia bernama Syamsul Bahrin bin Rahman dilaporkan telah memeras dan memfitnah warga negara Indonesia bernama Nadjwa Nariel alias Anggie. 

Bahkan, fitnah tersebut disiarkan dalam dua surat kabar terbitan negara jiran tersebut. Kasus ini dilaporkan sendiri oleh Anggie yang merasa dicampakkan dan dihina dengan pemberitaan negatif di surat kabar Malaysia. Bahkan, Anggie menyesalkan aparat penegak hukum Malaysia yang tak mau merespons pengaduannya atas fitnah tersebut. 

 “Saya kecewa berat karena Syamsul Bahrin menuduh saya tukang sihir, kemudian saya dituduh mengambil harta, bahkan dalam surat kabar Harian Metro Malaysia saya ditulis Istri dari Neraka. Berita negatif juga ditulis di Koran Intan. Padahal yang terjadi sebaliknya karena justru harta saya diambil dan digrogoti dia,” ujar Anggie kepada wartawan di Jakarta, Kamis (19/07/2012). 

 Anggie menuturkan bahwa dia memang kenal dan berhubungan sangat dekat dengan warga negara Malaysia bernama Samsul Bahrin tersebut. Dia juga mengaku kesal karena pihak Malaysia seolah menganggap warga negara Indonesia remeh dan kecil. Pertemuan mereka terjadi pada Mei 2010 di Jakarta, kemudian menikah siri pada Agustus 2010. “Sejak itulah saya merasakan telah digrogoti. 

Harta saya banyak keluar untuk membiayai dia di Jakarta. Namun pada 28 Mei 2012 lalu, saya diajak ke Malaysia dan ditinggalkan ditengah jalan. Dua kartu ATM saya diambil dia, dan saya sama sekali tidak membawa uang,” ungkapnya. 

 Yang lebih menyakitkan, kata Anggie, pihak Syamsul maupun aparat keamanan Malaysia bukannya menolong dan meminta maaf, namun sebaliknya mereka menuduh dan melontarkan fitnah melalui berita negative di surat kabar Malaysia. “Ini benar-benar melecehkan. Seolah semua orang Indonesia rendah dan tukang tipu. Saya bukan TKW, tapi justru saya yang sering dimintai duit orang Malaysia itu,” terangnya.